Peserta Soroti Kesiapan, Kadisbud Sebut Jadi Evaluasi

1 month ago 6
ARTICLE AD BOX
Namun demikian, pelaksanaan penilaian sekaligus parade ogoh-ogoh ini dikeluhkan peserta. Mereka mengeluhkan kesiapan panitia dalam menyelenggarakan event pertama kalinya ini.

Sejak Jumat (14/3) pagi, suasana di areal venue penilaian ogoh-ogoh sudah ramai oleh masyarakat. Kedatangan ogoh-ogoh dari ujung utara hingga ujung selatan Badung ini memantik rasa penasaran masyarakat untuk datang langsung ke lokasi. Dari tujuh zona penilaian, sebanyak 21 ogoh-ogoh berhak untuk mengikuti penilaian final di Puspem Badung. Namun pantauan NusaBali hingga Jumat sore, ada beberapa stand yang belum terisi ogoh-ogoh.

Selain itu, peserta lomba ogoh-ogoh pun menyoroti kurangnya kesiapan panitia dalam penyelenggaraan acara, terutama terkait akses membawa ogoh-ogoh ke lokasi serta kondisi stand yang dinilai kurang representatif. Salah satu peserta mengeluhkan panitia yang tidak berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait mengenai keamanan para peserta ogoh-ogoh saat bergerak menuju Puspem Badung. Menurutnya, pergerakan di jalan raya memerlukan pengamanan dan perhatian dari panitia.

Tak hanya itu, peserta juga menyoroti kendala pohon-pohon yang tidak dirompes, sehingga ada bagian ogoh-ogoh yang terkena dahan pohon dan mengalami kerusakan. Sesampainya di Puspem Badung, peserta juga mengeluhkan stand yang disediakan panitia kurang representatif. Bahkan mereka mengkhawatirkan keamanan ogoh-ogoh buatan mereka lantaran sempat diguyur hujan, Jumat siang kemarin. “Kalau menurut saya harusnya pasang regging,” ungkap salah satu anggota Sekaa Teruna (ST) peserta.

Menanggapi keluhan tersebut, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa, langsung turun untuk meninjau persiapan lomba. Saat itu juga, dia memanggil Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Badung Gede Sudarwitha, guna mengevaluasi penyelenggaraan lomba agar lebih baik ke depannya. Bupati Adi Arnawa menegaskan bahwa penyelenggaraan lomba ini harus dievaluasi agar ke depannya lebih baik dan sesuai dengan ekspektasi peserta serta masyarakat. “Saya minta Pak Kadis evaluasi ini dengan serius sebagai bahan pertimbangan kebijakan ke depan,” ujarnya. 

Bupati asal Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung ini juga menyoroti beberapa aspek teknis dalam lomba, seperti tinggi tenda yang kurang memadai untuk improvisasi ogoh-ogoh. Hal ini menjadi masukan penting agar peserta lebih leluasa menampilkan kreativitas mereka. “Dari pengamatan saya, karya ST dan Yowana sudah cukup bagus. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, seperti tinggi tenda dan harus lebih besar agar ogoh-ogoh bisa lebih menunjukkan keseluruhan inovasinya,” jelasnya.

Bupati Adi Arnawa juga menyinggung soal parade ogoh-ogoh yang dipastikan akan ramai. Namun, ia mengakui bahwa keterlibatan pedagang UMKM masih belum bisa diakomodasi secara maksimal dalam lomba kali ini. “Mungkin ke depan kita bisa manfaatkan taman kota untuk menggelar acara ini agar lebih luas dan nyaman,” ungkap eks Sekda Badung ini. Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, I Gde Eka Sudarwitha mengatakan akan melakukan evaluasi dan perbaikan di berbagai aspek. Ia menegaskan bahwa teknis lomba sudah dirancang sejak awal, tetapi tetap ada beberapa kendala yang perlu diselesaikan. 

“Sesuai teknical meeting, ogoh-ogoh sudah dijadwalkan masuk hari ini (kemarin) agar ada waktu persiapan dan gladi. Namun, jika ada keterlambatan, kami tetap menunggu karena bisa saja ada kendala di jalan,” jelasnya. Sudarwitha juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengantisipasi hambatan di jalan serta memfasilitasi pengangkutan ogoh-ogoh dengan towing, sesuai arahan bupati. “Tenda dan perlengkapan lainnya juga akan kami tingkatkan agar lebih representatif di masa mendatang,” kata mantan Camat Petang ini.

Saat ditanya mengenai kemungkinan diskualifikasi bagi ST atau Yowana yang tidak hadir sesuai jadwal, Sudarwitha enggan memberikan jawaban pasti. Namun dia menegaskan bahwa pihaknya masih terus berkoordinasi dengan para peserta agar semuanya bisa tampil sesuai jadwal. “Kami tetap mengupayakan agar semua nominator hadir dan bisa menampilkan karya terbaik mereka,” ucapnya. 7 ind
Read Entire Article